Menentukanhubungan yang berlaku pada teorema Pythagoras pada segitiga siku-siku Menentukan bilangan-bilangan yang merupakan Tripel Pythagoras Gambar bayangan hasil dilatasi dengan faktor skala k = 4 (pusat dilatasi titik asal). dan sebutkan jenis dilatasi bangun datar tersebut. (gunakan kertas berpetak). menghitung luas persegi panjang Menuruteuclid, jumlah keseluruhan sudut yang ada pada segitiga ialah 180 0. Oleh balasannya kita sanggup menghitung sakah satu sudut segitiga apabila sudut-sudut yang lain sanggup diketahui. Postingan ini akan membahas secara lengkap mengenai rumus luas segitiga serta rujukan soal mengenai segitiga dan cara menjawabnya. Teksvideo. di sini ada soal transformasi geometri hasil dilatasi segitiga ABC dengan titik A min 2,3 b dua koma min 3 dan C 2,3 terhadap titik pusat O faktornya 2 mempunyai luas sebesar 48 satuan luas Kita buktikan konsep dilatasi adalah x y mula-mula di dilatasi dengan pusat O faktor 2 menjadi 2x 2y x menjadi 2x y menjadi 2 y titik a minus 2 min 3 didilatasi menjadi a aksen yaitu min 2 kali Vay Tiền TrαΊ£ GΓ³p Theo ThΓ‘ng Chỉ CαΊ§n Cmnd. 1 May 2023 Cara Lebih sering daripada tidak, kita perlu menghitung luas segitiga dalam kehidupan sehari-hari. Entah itu untuk proyek rumah atau untuk pekerjaan matematika, menghitung luas segitiga bisa menjadi tugas yang melelahkan jika Anda tidak tahu cara melakukannya. Namun, tidak perlu khawatir lagi. Di artikel ini, saya akan menjelaskan cara menghitung luas segitiga dan jenis-jenisnya, mengapa hal ini penting untuk dilakukan, keuntungannya, alasan mengapa Anda harus terampil dalam menghitung luas segitiga, langkah-langkah yang harus diikuti, dan tips untuk menghitungnya dengan mudah. Cara Menghitung Luas Segitiga Ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk menghitung luas segitiga, tergantung pada jenis segitiga yang Anda miliki. Berikut adalah empat jenis segitiga yang paling umum dan cara menghitung luasnya Segitiga Sama Kaki Segitiga sama kaki memiliki dua sisi yang sama panjang dan satu sisi yang berbeda. Untuk menghitung luasnya, Anda perlu mengikuti rumus ini Luas = x alas x tinggi Apa itu segitiga sama kaki? Segitiga sama kaki adalah segitiga yang memiliki dua sisi yang sama panjang dan satu sisi yang berbeda. Karena bentuknya, segitiga sama kaki sering digunakan dalam bangunan dan konstruksi. Terlebih lagi, banyak tugas matematika yang meminta Anda untuk menghitung luas atau sisi segitiga sama kaki. Jenis-jenis segitiga sama kaki Ada dua jenis segitiga sama kaki Segitiga sama kaki tumpul Segitiga sama kaki lancip Mengapa menghitung luas segitiga sama kaki penting? Mengetahui cara menghitung luas segitiga sama kaki penting karena bentuk segitiga sama kaki sangat umum dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Dalam bangunan dan konstruksi, segitiga sama kaki sering digunakan sebagai dasar untuk pengukuran sudut dan lebar. Keuntungan menghitung luas segitiga sama kaki Menghitung luas segitiga sama kaki dapat membantu Anda merencanakan proyek konstruksi atau mendekorasi ruangan yang ideal. Anda dapat menggunakan luas segitiga sama kaki untuk menentukan jumlah bahan atau barang yang dibutuhkan untuk sebuah proyek. Misalnya, ketika membeli karpet untuk sebuah ruangan, Anda dapat menggunakan luas segitiga sama kaki untuk menentukan berapa banyak karpet yang harus Anda beli. Alasan mengapa kita harus terampil dalam menghitung luas segitiga sama kaki Menjadi mahir dalam menghitung luas segitiga sama kaki dapat menjadikan Anda lebih efektif dalam pekerjaan Anda. Anda lebih mudah menyusun rencana dan memprediksi jumlah bahan atau barang yang dibutuhkan untuk proyek. Terlebih lagi, kemampuan untuk menghitung luas segitiga sama kaki akan sangat berguna jika Anda ingin melamar pekerjaan di bidang konstruksi atau matematika. Langkah-langkah menghitung luas segitiga sama kaki Berikut adalah beberapa langkah yang harus Anda ikuti dalam menghitung luas segitiga sama kaki Tentukan panjang alas dan tinggi segitiga Masukkan nilai-nilai tersebut ke dalam rumus luas segitiga sama kaki Hitung hasilnya Tips untuk menghitung luas segitiga sama kaki dengan mudah Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menghitung luas segitiga sama kaki dengan mudah Catat nilai alas dan tinggi segitiga secara rinci dan pastikan Anda menggunakan satuan yang sama di seluruh penghitungan Pastikan ukuran alas dan tinggi segitiga tidak terbalik Segitiga Sama Sisi Segitiga sama sisi memiliki semua sisinya sama panjang. Untuk menghitung luasnya, Anda perlu mengikuti rumus ini Luas = sisi x sisi x akar kuadrat dari 3 / 4 Apa itu segitiga sama sisi? Segitiga sama sisi adalah segitiga yang memiliki tiga sisi yang sama panjang. Karena bentuk dan keunikan sisi-sisinya, segitiga sama sisi sering dianggap sebagai segitiga terindah. Jenis-jenis segitiga sama sisi Sama seperti segitiga sama kaki, tidak ada jenis segitiga sama sisi yang berbeda. Mengapa menghitung luas segitiga sama sisi penting? Mengetahui cara menghitung luas segitiga sama sisi penting karena segitiga sama sisi sangat umum dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, ketika memasang karpet atau mengecat dinding, luas segitiga sama sisi dapat membantu Anda mengetahui berapa banyak bahan yang dibutuhkan. Keuntungan menghitung luas segitiga sama sisi Menghitung luas segitiga sama sisi sangat penting dalam dunia matematika dan fisika. Anda dapat memperluas pengetahuan Anda tentang geometri dan aplikasinya. Alasan mengapa kita harus terampil dalam menghitung luas segitiga sama sisi Menjadi mahir dalam menghitung luas segitiga sama sisi dapat digunakan untuk membangun dasar yang solid dalam menghitung luas segitiga yang lebih rumit. Terlebih lagi, kemampuan untuk menghitung luas segitiga sama sisi dapat meningkatkan perhitungan Anda secara keseluruhan dalam matematika dan fisika. Langkah-langkah menghitung luas segitiga sama sisi Berikut adalah beberapa langkah yang harus Anda ikuti dalam menghitung luas segitiga sama sisi Tentukan panjang sisi segitiga Masukkan nilai tersebut ke dalam rumus luas segitiga sama sisi Hitung hasilnya Tips untuk menghitung luas segitiga sama sisi dengan mudah Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menghitung luas segitiga sama sisi dengan mudah Pastikan setiap sisi sama panjang Catat nilai sisi secara rinci dan pastikan Anda menggunakan satuan yang sama di seluruh penghitungan Segitiga Siku-Siku Segitiga siku-siku memiliki satu sudut yang besarnya 90 derajat. Untuk menghitung luasnya, Anda perlu mengikuti rumus ini Luas = x alas x tinggi Apa itu segitiga siku-siku? Segitiga siku-siku adalah segitiga yang memiliki satu sudut yang besarnya 90 derajat. Bentuk segitiga siku-siku sangat umum dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan sering digunakan dalam konstruksi dan bangunan. Jenis-jenis segitiga siku-siku Ada tiga jenis segitiga siku-siku Segitiga siku-siku lancip Segitiga siku-siku tumpul Segitiga siku-siku sama kaki Mengapa menghitung luas segitiga siku-siku penting? Mengetahui cara menghitung luas segitiga siku-siku penting karena segitiga siku-siku merupakan bentuk yang sangat umum dalam kehidupan sehari-hari dan sering digunakan dalam konstruksi. Mengetahui cara menghitung luas segitiga siku-siku juga memungkinkan Anda untuk menggunakan prinsip yang sama untuk menghitung luas bentuk geometri yang lebih kompleks. Keuntungan menghitung luas segitiga siku-siku Menghitung luas segitiga siku-siku dapat membantu Anda merencanakan proyek konstruksi atau mendekorasi ruangan yang ideal. Luas segitiga siku-siku sangat penting dalam menghitung luas dinding, lantai, atau karpet yang dibutuhkan. Alasan mengapa kita harus terampil dalam menghitung luas segitiga siku-siku Menjadi mahir dalam menghitung luas segitiga siku-siku dapat menjadikan Anda lebih efektif dalam pekerjaan Anda. Anda dapat menggunakan prinsip yang sama untuk menghitung luas bentuk geometri yang lebih kompleks. Terlebih lagi, kemampuan untuk menghitung luas segitiga siku-siku akan sangat berguna jika Anda ingin melamar pekerjaan di bidang konstruksi atau matematika. Langkah-langkah menghitung luas segitiga siku-siku Berikut adalah beberapa langkah yang harus Anda ikuti dalam menghitung luas segitiga siku-siku Tentukan panjang alas dan tinggi segitiga Masukkan nilai-nilai tersebut ke dalam rumus luas segitiga sama kaki Hitung hasilnya Tips untuk menghitung luas segitiga siku-siku dengan mudah Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menghitung luas segitiga siku-siku dengan mudah Catat nilai alas dan tinggi segitiga secara rinci dan pastikan Anda menggunakan satuan yang sama di seluruh penghitungan Pastikan ukuran alas dan tinggi segitiga tidak terbalik Segitiga Sembarang Segitiga sembarang adalah segitiga yang memiliki tiga sisi yang berbeda panjang dan tiga sudut yang berbeda besar. Untuk menghitung luasnya, Anda perlu mengikuti rumus Heron Luas = sisi a + sisi b + sisi c / 2 Menghitung Luas paparan Bangun Menjemukan –Pada topik sebelumnya, kalian telah membiasakan tentang transformasi titik, garis, dan kurva. Kalian tentu mengerti bahwa berbunga beberapa noktah dan beberapa garis dapat dibuat kenap. Nah, siapa ini kalian akan membiasakan tentang kaidah menentukan luas bayangan semenjak bangun datar setelah ditransformasi. Sebagai halnya kalian ketahui, suatu bangun menjemukan jika ditransformasi akan mengalami perubahan. Tentang peralihan tersebut dapat berupa posisi atau letak, dapat pula bentuk bangunnya, atau sekali lagi ukurannya. Sebelum membicarakan lebih lanjur mengenai luas bayangan bangun ruang, mari kita bangun kembali cara menghitung luas segitiga jika diketahui koordinat ketiga titik sudutnya. Luas segitiga sama Lambang bunyi dengan koordinat titik-bintik sudut Ax1, y1, Bx2, y2, dan Cx3, y3 dapat ditentukan dengan menggunakan rumus berikut Cukuplah, kerjakan mempermudah pemahaman kalian tentang bagaimana menentukan luas bayangan ingat datar, mari kita perhatikan contoh berikut. Tentukan luas cerminan persegi panjang ABCD dengan koordinat A2, 0, B6,0, C6, 2, dan D2,2 jika ditransformasikan terhadap matriks berikut 2 0 0 2 2002 1 βˆ’ 1 1 2 11βˆ’12 1 1 0 2 1012 Perampungan 1 Berdasarkan konsep transformasi, diperoleh hasil transformasi laksana berikut 2 0 0 2 2 0 6 0 6 2 2 2 2002 26620022 = 4 0 12 0 12 4 4 4 =4121240044 Berdasarkan uraian di atas, dapat kita simpulkan bahwa bayangan titik A, B, C, dan D berduyun-duyun merupakan A’4, 0, B’12, 0, C’12, 4, dan D’4, 4. Berdasarkan gambar di atas, tampak bahwa lembaga bayangan hasil transformasi masih berupa persegi tahapan. Luas A’B’C’D’ = A’B’ x A’D’= 8 x 4 =32 runcitruncit luas. 2 Bersendikan konsep transmutasi, diperoleh hasil transformasi sebagai berikut 1 βˆ’ 1 1 2 2 0 6 0 6 2 2 2 11βˆ’12 26620022 = 2 βˆ’ 2 6 βˆ’ 6 8 βˆ’ 2 4 2 =2684βˆ’2βˆ’6βˆ’22 Berdasarkan uraian di atas, dapat kita simpulkan bahwa bayangan titik A, B, C, dan D berendeng-rendeng adalah A’2, -2, B’6, -6, C’8, -2, dan D’4, 2. Berdasarkan gambar di atas, tampak bahwa susuk paparan hasil transfigurasi konkretbaris genjang. Bikin menentukan luas segiempat A’B’C’D’, perhatikan persegi panjang PQRD dengan PQ = 6 cm dan QR = 8 cm. Luas A’B’C’D’= Luas PQRD – Luas Ξ”PB’A’ – Luas Ξ”B’QC’ – Luas Ξ”C’RD’ – Luas Ξ”A’D’D= 6 x 8 – Β½ x PB’ x PA’ – Β½ x B’Q x QC’ – Β½ x C’R x RD’ – Β½ x A’D x DD’= 48 – Β½ x 4 x 4 – Β½ x 2 x 4 – Β½ x 4 x 4 – Β½ x 4 x 2= 48 – 8 – 4 – 8 – 4 =24 satuan luas 3 Berlandaskan konsep transformasi, diperoleh hasil transformasi sebagai berikut 1 1 0 2 2 0 6 0 6 2 2 2 1012 26620022 = 2 2 6 6 6 10 2 6 =266226106 Berdasarkan uraian di atas, dapat kita simpulkan bahwa bayangan titik A, B, C, dan D berturut-turut yakni A’2, 2, B’6, 6, C’6, 10, dan D’2, 6. Berdasarkan gambar di atas, kelihatan bahwa bentuk cerminan hasil transformasi berupa jajar genjang. L A β€² B β€² C β€² D β€² LAβ€²Bβ€²Cβ€²Dβ€² = A β€² B β€² Γ— A β€² D β€² =Aβ€²Bβ€²Γ—Aβ€²Dβ€² = D C 2 + B β€² C 2 βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ √ =DC2+Bβ€²C2 = 4 2 + 4 2 βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ βˆ’ √ Γ— 4 =42+42Γ—4 = 4 2 – √ Γ— 4 =42Γ—4 = 16 2 – √ satuan luas =162 rincih luas Apa yang boleh kalian simpulkan berusul hasil yang diperoleh pada arketipe 1? Silakan kita perhatikan tabel berikut. Berdasarkan tabel di atas, tampak bahwa luas bangun paparan sebabat dengan determinan matriks transformasi dikalikan dengan luas bangun sediakala. Secara publik, jika suatu siuman ki boyak dengan luas L ditransformasikan maka dari itu suatu transformasi yang bersesuaian dengan matriks a c b d abcd , maka luas sadar bayangannya yakni L β€² = ∣ ∣ ∣ a c b d ∣ ∣ ∣ Γ— L Lβ€²=abcd Γ—L . Agar kalian lebih jelas, mari kita perhatikan bilang contoh berikut. Diketahui segitiga OAB dengan koordinat titik sudutnya adalah O0, 0, A4, 0, dan B2, 3. Sekiranya segitiga OA’B’ ialah cerminan berpangkal segitiga sama OAB oleh transformasi yang bersesuaian dengan matriks 0 1 βˆ’ 1 0 0βˆ’110 , maka tentukan luas bangun bayangannya. Penuntasan Dengan menunggangi pendekatan koordinat, luas bangun segitiga sama OAB yakni Dengan demikian, luas paparan berpangkal OAB ialah L Ξ” Ozon A β€² B β€² = ∣ ∣ ∣ 0 1 βˆ’ 1 0 ∣ ∣ ∣ Γ— 6 = 6 satuan luas LΞ”OAβ€²Bβ€²=0βˆ’110 Γ—6=6 runcitruncit luas . Diketahui persegi ABCD dengan koordinat titik sudutnya adalah A–2, 0, B0, –2, C2, 0, dan D0, 2. Titik A’, B’, C’, dan D’ adalah titik hasil transformasi persegi ABCD dengan matriks βˆ’ 3 βˆ’ 2 2 1 βˆ’32βˆ’21 . Hitunglah luas bayangan persegi tersebut. Penuntasan Perhatikan tulangtulangan persegi ABCD berikut Dari rencana di atas, kelihatan bahwa panjang AO = BO = 2 satuan panjang. Dengan demikian, persegi ABCD memiliki ukuran panjang sisi = 2 2 – √ 22 asongan panjang dan luasnya yaitu 2 2 – √ Γ— 2 2 – √ = 8 22Γ—22=8 satuan luas. Jadi, luas bayangan dari persegi ABCD adalah 8 satuan luas. Diketahui segitiga sama kaki PQR dengan koordinat bintik sudut P-3, 4, Q1,1, dan R3, 4. Jika segitiga sama P’Q’R’ adalah cerminan segitiga PQR maka dari itu transformasi yang bersesuaian dengan matriks 1 2 0 3 1023 , maka tentukan luas P’Q’R’. Penyelesaian Dengan memperalat pendekatan koordinat, maka luas segitiga sama PQR merupakan L Ξ” P Q R LΞ”PQR = 1 2 Γ— ∣ ∣ ∣ βˆ’ 3 4 1 1 3 4 βˆ’ 3 4 ∣ ∣ ∣ =12Γ—βˆ’313βˆ’34144 = 1 2 Γ— βˆ’ 3 + 4 + 12 βˆ’ 4 βˆ’ 3 + 12 =12Γ—βˆ’3+4+12βˆ’4βˆ’3+12 = 1 2 Γ— 18 =12Γ—18 = 9 satuan luas =9satuanluas Dengan demikian, luas bangun segitiga sama kaki PQ’R’ oleh metamorfosis 1 2 0 3 1023 adalah L Ξ” P β€² Q β€² R β€² = = = ∣ ∣ ∣ 1 2 0 3 ∣ ∣ ∣ Γ— 9 3 Γ— 9 27 rincih luas LΞ”Pβ€²Qβ€²Rβ€²=1023 Γ—9=3Γ—9=27satuanluas Ayo uji pemahaman kalian dengan mengerjakan deka- latihan soal yang suka-suka n domestik topik ini. cara mencari luas gambaran persegi panjang, mengejar luas segitiga sama kaki dengan matriks, teladan tanya dan pembahasan transfigurasi matriks, komposisi transformasi geometri, soal metamorfosis geometri kelas 12, Hai Quipperian, bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat, ya. Pernahkah kamu memanfaatkan tools zoom/perbesaran saat sedang memfoto suatu objek? Jika kamu memperbesar suatu objek melalui kamera, pasti akan muncul keterangan 1,5x; 2x; 3,5x; 3,9x; dan seterusnya kan? Di dalam Matematika, keterangan 2x atau 4x itu merupakan faktor pengali sementara proses perbesaran yang kamu lakukan disebut dilatasi. Lalu, apa yang dimaksud dilatasi itu? Daripada penasaran, yuk simak selengkapnya! Pengertian Dilatasi Dilatasi adalah perubahan titik suatu objek pada bidang geometri berdasarkan nilai faktor pengalinya. Pada transformasi jenis ini, ukuran bayangan bisa berbeda dengan ukuran bendanya. Namun, bisa juga ukuran bayangannya tetap. Namun, bentuknya tetap sama, ya. Mengapa demikian? Hal itu karena adanya faktor pengali. Misalnya suatu objek diperbesar dengan faktor pengali = 2, maka bayangan objek tersebut memiliki ukuran dua kali ukuran objek mula-mula dan jarak bayangan terhadap titik pusatnya juga dua kali lebih jauh dari jarak objek dan titik pusat mula-mula. Faktor Pengali Pada Dilatasi Faktor pengali merupakan faktor penentu letak dan ukuran suatu objek hasil dilatasi. Lalu, seperti apa hubungan antara dilatasi dan faktor pengali? Faktor pengali lebih besar dari satu k > 1 akan mengakibatkan pembesaran ukuran objek dan searah dengan sudut dilatasi objek awalnya. Faktor pengali sama dengan satu k = 1 tidak mengakibatkan perubahan ukuran atau posisi objek. Faktor pengali antara 0 dan 1 0 < k < 1 mengakibatkan pengecilan ukuran objek dan searah dengan sudut dilatasi awalnya. Faktor pengali antara -1 dan 0 -1 < k < 0 mengakibatkan pengecilan ukuran objek dan memiliki arah yang berlawanan dengan sudut dilatasi awalnya. Faktor pengali sama dengan -1 k = -1 tidak mengakibatkan perubahan ukuran objek, namun arahnya berlawanan dengan sudut dilatasi awalnya. Faktor pengali lebih kecil dari -1 k < – 1 mengakibatkan pembesaran ukuran objek dan memiliki arah berlawanan dengan sudut dilatasi awalnya. Jenis-Jenis Dilatasi Berdasarkan titik pusatnya, dilatasi dibagi menjadi dua, yaitu dilatasi terhadap titik pusat 0, 0 dan dilatasi terhadap titik pusat a, b. Apa perbedaan antara keduanya? Dilatasi Terhadap Titik Pusat 0, 0 Bentuk umum dilatasi titik A terhadap titik pusat 0, 0 bisa dinyatakan sebagai berikut. Bentuk penulisan di atas menunjukkan bahwa titik A yang berkoordinat x, y mengalami dilatasi terhadap titik pusat 0, 0 dengan faktor pengali k, sehingga menghasilkan titik A’ yang berkoordinat x’, y’. Nah, koordinat x’, y’, kamu bisa tentukan menggunakan persamaan matriks seperti di bawah ini. Agar semakin paham, simak contoh soalnya ya. Suatu objek berbentuk persegipanjang PQRS berada di bidang koordinat Cartesius seperti berikut. Jika objek tersebut didilatasikan terhadap titik pusat dengan k = 2, tentukan bentuk bayangan yang terjadi! Pembahasan Mula-mula, tentukan dahulu koordinat titik P, titik Q, titik R, dan titik S seperti pada tabel. TitikKoordinatP1, 3Q4, 3R1, 2S4, 2 Selanjutnya, tentukan koordinat titik P’, titik Q’, titik R’, dan titik S’ dengan persamaan dilatasi terhadap titik pusat. Titik P’ Dengan demikian P’ = 2, 6 Titik Q’ Dengan demikian Q’ = 8, 6 Titik R’ Dengan demikian R’ = 2, 4 Titik S’ Dengan demikian S’ = 8, 4 Diperoleh Titik awalKoordinatTitik akhirKoordinatP1, 3P’2, 6Q4, 3Q’8, 6R1, 2R’2, 4S4, 2S’8, 4 Jika digambarkan dalam koordinat Cartesius menjadi Terlihat kan jika gambar objeknya mengalami pembesaran dengan arah yang sama dengan sudut dilatasi awalnya? Sampai sini, apakah Quipperian sudah paham? Jika sudah, yuk lanjut ke pembahasan selanjutnya. Dilatasi Terhadap Titik Pusat a, b Jika titik A mengalami dilatasi terhadap titik pusat a, b dengan faktor pengali k, maka secara matematis bisa dinyatakan sebagai Lalu, bagaimana cara menentukan koordinat akhir dilatasinya? Koordinat akhir bisa dicari dengan persamaan matriks berikut. Agar kamu semakin paham, yuk simak contoh soalnya. Suatu segitiga ABC memiliki titik koordinat sebagai berikut. Titik A = 4, 6 Titik B = 2, 2 Titik C = 6, 2 Jika segitiga tersebut didilatasi terhadap titik pusat 2, -2 dengan faktor pengali = -1/2, tentukan gambar objek beserta hasil dilatasinya! Pembahasan Sebelum mengeplot titik A, B, dan C pada koordinat Cartesius, sebaiknya tentukan dulu koordinat hasil dilatasinya, ya. Koordinat titik A’ Diketahui titik A 4, 6, k = -1/2 Dengan demikian, A’ = 1, -6. Koordinat titik B’ Diketahui titik B 2, 2, k = -1/2 Dengan demikian, B’ = 2, -4. Koordinat titik C’ Diketahui titik C 6, 2, k = -1/2 Dengan demikian, C’ = 0, -4. Jika titik-titik tersebut disubstitusikan ke dalam koordinat Cartesius, akan diperoleh gambar seperti berikut. Oleh karena faktor dilatasinya k = -1/2, maka bayangan objeknya diperkecil dengan arah sudut dilatasi berlawanan terhadap sudut dilatasi semula. Contoh Soal Untuk mengasah pemahamanmu, yuk simak contoh soal seperti di bawah ini. Contoh Soal 1 Suatu titik Q 6,3 mengalami dilatasi terhadap pusat 3, -5. Jika faktor pengalinya -1, tentukan koordinat akhir titik Q. Pembahasan Untuk mencari koordinat akhir titik Q, gunakan persamaan berikut ini. Jadi, koordinat akhir titik Q atau titik Q’ -2, -6. Contoh Soal 2 Suatu bangun persegi PQRS memiliki koordinat masing-masing seperti berikut. Titik P2,-2 Titik Q4,-2 Titik R2, -4 Titik S4,-4 Bangun tersebut ditranslasikan terhadap titik pusat 0,0 dengan faktor pengali 3/2. Gambarkan dilatasi bangun persegi PQRS tersebut! Pembahasan Pertama, kamu harus menentukan koordinat akhir masing-masing titik. Titik P’ Dengan demikian, koordinat titik P’ = 3,-3. Titik Q’ Dengan demikian, koordinat titik Q’ = 6,-3. Titik R’ Dengan demikian, koordinat titik R’ = 3,-6. Titik S’ Dengan demikian, koordinat titik R’ = 6, -6. Jika kedua bangun digambarkan dalam koordinat Cartesius, diperoleh gambar seperti berikut. Contoh Soal 3 Titik A yang berkoordinat 3, 9 mengalami dilatasi terhadap titik pusat a, b dengan faktor pengali 2, sehingga diperoleh koordinat akhir A’ 5, 16. Tentukan koordinat titik pusat dilatasinya! Pembahasan Diketahui x = 3 y = 9 k = 2 x’ = 5 y’ = 16 Ditanya a, b =…? Jawab Untuk menentukan titik pusat dilatasinya, gunakan persamaan dilatasi terhadap titik pusat a, b seperti berikut. Dari persamaan di atas, diperoleh 5 = 6 – 2a + a ⇔ a = 1 16 = 18 – 2b + b ⇔ b = 2 Dengan demikian, diperoleh a = 1 dan b = 2. Jadi, koordinat titik pusat a, b adalah 1, 2. Itulah pembahasan Quipper Blog kali ini. Semoga bermanfaat, ya. Untuk mendapatkan materi lengkapnya, yuk buruan gabung Quipper Video. Salam Quipper!

cara menghitung luas bayangan segitiga hasil dilatasi